Jumat, 31 Agustus 2018

‘Umar Ibn Al-Khaththab: Khalifah Penegak Keadilan

UMAR IBN AL-KHATHTHAB Khalifah Penegak Keadilan

Kota Makkah melambaikan salam perpisahan kepada tamu tamunya. Mereka berasal dari berbagai suku dan kabilah yang berbondong-bondong datang ke kota ini untuk menyaksikan Festival ‘Ukâzh2. Pada festival ini setiap suku dan kabilah mempertontonkan  kemampuan penyairnya masing-masing dalam bersyair. Demikian juga antusiasme suku Quraisy yang menunjukkan kebolehan para pemudanya yang hebat dalam bergulat. Namun, ada pula orang-orang yang terpesona pada kota agung ini sehingga enggan meninggalkannya dan memilih untuk menetap di sana. Dan, di antara mereka, ada seorang laki-laki tua yang berjalan dengan susah payah. Dia melangkahkan kakinya menuju Dârun Nadwah untuk berkumpul dengan sahabat-sahabat lamanya dan berbincang bersama mereka tentang masa lalu, dari sore hingga berganti malam. Ketika berjalan, laki-laki tua itu berjumpa dengan seorang pemuda dari kalangan Arab badui. Pemuda tersebut tampak sedang menggembalakan kambing-kambing milik seorang pemuka suku Quraisy. Pemuda tersebut bertanya kepadanya, “Apakah engkau sudah tahu tentang sebuah berita besar, Saudaraku?” Laki-laki tua itu menjawab, “Berita apakah itu, Nak?” “Berita tentang si Kidal,” jawab sang pemuda. “Oh, si Kidal yang engkau maksud itu pemuda yang sering bergulat di ‘Ukâzh?” “Betul!” “Oh, ada apakah gerangan dengan dirinya?” tanya lakilaki tua itu. Sang pemuda menjawab, “Sesungguhnya dia telah memeluk Islam dan menjadi pengikut Muhammad. ” Seketika laki-laki tua itu terkejut sekaligus terkagum- kagum. kemudian, dia berkata dengan pancaran wajah yang penuh makna, “Demi kebenaran, sesungguhnya dia akan meluaskan kebaikan atau melapangkan keburukan bagi mereka.

Baca juga


” Siapakah si Kidal yang kerap bergulat di Pasar ‘Ukâzh itu? Tiada lain dia adalah ‘Umar ibn Al-Khaththab r.a. Adapun kabar yang disampaikan oleh pemuda badui tadi datang bagaikan semburat fajar saat gulitanya pagi hari dan cahaya yang membuat siang terang benderang. Sejak itu, tak ada lagi sebutan si Pegulat Kidal bagi ‘Umar ibn Al-Khaththab ibn Nufail ibn ‘Abdul ‘Uzza dari Bani ‘Adi. Dia tak lagi meneruskan kegemarannya mencari lawan tanding yang kuat di Pasar ‘Ukâzh untuk bergulat dengan dirinya. Dia telah berubah menjadi ‘Umar Al-Faruq3, sosok yang menjadi pembeda dan pemisah antara kebenaran dan kebatilan di seluruh Jazirah Arab hingga meluas ke seluruh penjuru bumi. Kelak, dia menjadi pemimpin dengan keadilan, keimanan, cinta kasih, dan petunjuk yang pengaruhnya meliputi penjuru bumi. Dia pun menjadi guru yang mengantarkan manusia pada kecerdasan sesungguhnya. Dia menjadi guru yang ketika itulah dunia tunduk di bawah kedua kakinya.

Detail Buku:

Penulis      : Khalid Muhammad Khalid
Penerbit     : PT Mizan Pustaka
ISBN         :
978-602-1337-15-8
Tebal         : -

Itulah sekelumit sinospis yang diangkat dalam novel “ ‘Umar Ibn Al-Khaththab “, karya terbaru Khalid Muhammad Khalid. Untuk mendownload novel  “  ‘Umar Ibn Al-Khaththab “ karya Khalid Muhammad Khalid silahkan klik di sini.

Terima kasih telah membaca “  ‘Umar Ibn Al-Khaththab “, untuk ebook, buku, novel dan karya menarik yang lainnya, silahkan kunjungi di sini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar