Santo Agustinus bercerita
tentang seorang bajak laut yang ditangkap oleh Alexander Agung. Sang Kaisar pun
mengajukan pertanyaan, “Kenapa kamu mengganggu keamanan di perairan ini?” Bajak
laut yang marah membalas pertanyaan itu dengan pertanyaan serupa, “Lalu kenapa
kamu justru mengganggu keamanan di seluruh dunia? Hanya karena menyerang dengan
kapal kecil, saya disebut pencuri; sementara kamu, yang mengobarkan perang
dengan armada laut yang hebat, disebut sebagai Kaisar.”
Baca juga
Ilustrasi cerita Bajak Laut
dan Sang Kaisar yang diangkat oleh Noam Chomsky dalam buku ini, menggambarkan
secara tepat mengenai kampanye perang melawan terorisme yang digencarkan negara-negara
Barat. Dengan dalih menjaga keamanan dan perdamaian, Amerika Serikat justru
memimpin invasi berskala besar ke berbagai wilayah di dunia yang dianggap
“mungkin punya” rencana untuk mencelakakan mereka “suatu saat nanti”. Catatan-catatan
Chomsky ini menjadi bukti yang terang benderang mengenai kejahatan
internasional terselubung yang telah merenggut jutaan jiwa penduduk tak
bersalah di berbagai belahan bumi. Sebuah catatan yang akan membuat kita
kembali merenung: siapa sesungguhnya dalang teroris yang membuat hidup kita tak
tenang belakangan ini?
Detail Buku:
Judul: Pirates and Emperors
Penerjemah: Eka Saputra &
Khanifah
Penerbit: Bentang Pustaka,
2017
ISBN: 978-602-291-425-9
Bahasa: Indonesia
Jumlah halaman: 441 halaman
Itulah sekelumit sinospis yang diangkat dalam novel “ Pirates and Emperors
“, karya terbaru Noam Chomsky. Untuk mendownload novel “ Pirates
and Emperors “ karya Noam Chomsky silahkan klik di sini.
Terima kasih telah membaca “ Pirates
and Emperors “, untuk ebook, buku, novel dan karya menarik yang lainnya,
silahkan kunjungi di sini.
Lapor min, linknya ga ada...
BalasHapuslink sudah kami perbaiki
Hapus