Sinopsis :
LENDY terpaku menatap Diana, neneknya, yang berbaring damai, tertidur
akibat zat sedatif yang diberikan dokter. Sekarat akibat kanker, ingatan
neneknya berangsur-angsur hilang. Pandangannya melayang, tak tentu arah. Selama
di rumah sakit ini, Eliza mamanya, sering kali tidak tidur. Ia duduk di samping Diana, hanya
memegangi tangannya. Terkadang Eliza membisikkan panggilan di telinga Diana
berkali-kali. Oma hanya berdeham lemah, menanggapi panggilan lembut itu.
”Diana Sutanto,” Lendy bergumam lirih.
”Apa?”
”Nama Oma. Itu yang tertulis di data pasien.”
”Betul.” Eliza mengangguk. Sambil
memaksakan diri, dia mengambil gelas kosong, menuang air ke dalamnya. Sekali teguk,
gelas itu telah licin tandas.
”Apakah ada nama lain?”
”Nama lain?”
”Nama depan. Yang mungkin dimulai dengan abjad F.” Sejenak Eliza menatap
Lendy dengan tatapan bingung.
Baca juga
- Sing, Unburied, Sing by Jesmyn Ward
- The English and their History by Robert Tombs
- The Golden House by Salman Rushdie
”Mungkin. Mengapa bertanya seperti itu?” Mata Lendy beralih, menghindari
menatap mata ibunya langsung. Eliza merebahkan kepalanya di ranjang Oma. Lendy
kasihan melihat mamanya. Beginilah anak tunggal. Ketika orangtua sakit, tidak
ada bantuan dari saudara-saudara sekandung. Lendy meringis frustrasi
membayangkan masa depannya jika terjadi sesuatu pada keluarganya. Lendy juga
anak tunggal, tak ada kakak atau adik kandung yang dapat dimintai bantuan saat
kesulitan menerpa keluarganya.
”Pulanglah, Ma. Biar saya yang menemani Oma.”
Eliza tidak menjawab. Dia hanya memandang seprai yang berwarna putih
bersih. Perlahan-lahan, Eliza membungkuk di atas tangan Diana, lalu mencium
tangan itu dengan hormat. Lendy beranjak dari kursi lalu duduk di ujung
ranjang, ragu-ragu menatap Eliza sambil berpikir keras. Dia teringat ada naskah berjudul Gerhana Kembar yang tanpa
sengaja ditemukannya di dalam lemari baju Diana, di tempat yang paling pojok.
Tumpukan kertas dalam satu bundel yang sudah menguning dan mengumpulkan debu.
Sejak kemarin, Eliza menyuruhnya mencari akta kelahiran Oma, entah untuk apa.
Detail Buku:
Judul : Gerhana Kembar
Penulis : Clara Ng
Penulis : Clara Ng
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
ISBN : 978-602-03-1878-3
Tebal : 368 hlm;
ISBN : 978-602-03-1878-3
Tebal : 368 hlm;
Itulah sekelumit sinospis yang diangkat dalam novel “ Gerhana Kembar “,
karya terbaru Clara Ng . Untuk mendownload novel “ Gerhana
Kembar “ karya Clara Ng silahkan klik di sini.
Terima kasih telah membaca “ Gerhana Kembar “, untuk ebook, buku, novel
dan karya menarik yang lainnya, silahkan kunjungi di sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar